Labuan Cermin yang punya Dua Rasa

blog2
Bercermin di Labuan Cermin

Kalau banyak teman yang tergila-gila dengan pantai, saya lebih memilih danau. Saya senang membayangkan duduk di pinggir danau dengan buku favorit dan cemilan-cemilan kecil, tenang. 

Sulit dijelaskan dengan kata-kata, namun saya percaya danau, laut, gunung, tebing, gua punya cara tersendiri untuk memikatmu dan menyihirmu untuk mendekat. Seperti saya yang langsung kepincut dengan Danau Labuan Cermin ketika pertama kali melihat fotonya, cinta pandangan pertama (?).

blog7 - Copy

Kiri & Kanan: Teluk , tempat mengambil kapal menuju ke Labuan Cermin

Dimulai dengan riset-riset kecil yang membuat keinginan menjadi lebih kuat lalu menanti semesta membantu mewujudkannya.  Sekitar  pertengahan juni 2014 lalu, akhirnya saya bertemu muka dengan danau indah nan unik ini. Danau yang karena kebeningan airnya dinamai Danau Labuan Cermin serta juga memiliki dua rasa. Ini disebabkan karena danau mengalami stratrification (penumpukan lapisan) akibat perbedaan salintas yang menyebabkan adanya 2 lapisan. Air asin yang punya salinitas lebih tinggi dan lebih berat menjadi lapisan bawah dan air tawar menjadi lapisan atas.

blog3

blog8

Kiri Perahu dan bayangannya di Labuan Cermin ; Kanan: Perahu yang terlihat seperti melayang karena kejernihan air di Labuan Cermin

Menurut penduduk sekitar, lapisan air tawar ini berkisar setebal 1-4 meter dari permukaan, tergantung pada pasang dan surutnya air. Bagi yang senang diving, boleh beruji nyali untuk free diving ke dasar dan merasakan sensasi ‘dibasuh bersih’ ketika kembali muncul ke permukaan. Bagi yang belum mampu diving bisa menggunakan perahu dengan kaca bening di dasar yang telah disediakan untuk berkeliling danau. Saat berkeliling danau dapat diamati habitat ikan di lapisan air tawar dan air asin yang berbeda.

blog1

blog4

Kiri:Perahu dengan kaca transparant untuk berkeliling danau ; Kanan: Ryan, adik dari supir travel yang membawa saya ke Biduk-Biduk.

Tidak ada pungutan khusus untuk masuk ke danau yang terletak di Desa Labuan Kelambu, kecamatan Biduk-Biduk, Kalimantan Timur ini. Cukup sewa perahu warga yang berkapasitas 10 orang dengan harga 100 ribu untuk perjalanan pulang pergi. Jika anda datang sendiri, boleh menunggu perahu tersebut penuh untuk lebih menghemat pengeluaran. Di tepian danau juga disewakan ban-ban pelampung seharga 5 ribu. Belum ada yang menjual cemilan di sini, jadi sebaiknya bawa sendiri perbekalan piknikmu. Terakhir dan terpenting, jadilah penjelajah yang bersih, jangan tinggalakan apapun selain jejak!  Happy Travelling guys…

b2a
Berbahagia di Biduk-Biduk, Berau Kalimatan Timur

Contact number :

Hotel Selvia Biduk -Biduk  ( 250-300 rb)  +6281258802020

Travel Berau – Biduk-Biduk ( Bang Is ~130rb) –> +6285390458876


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *