Nona apa kabar? Aku rindu ya sangat rindu. Ntah mengapa kamu selalu membuatku rindu lagi dan lagi. Aku pun tak pernah mengerti di mana daya pikatmu hingga mampu membuatku tergila-gila hingga setiap sendiku menuntutku untuk mendatangimu. Satu yang kutau, setiap jauh darimu membuatku gelisah dan ingin segera kembali ke pangkuanmu. Setiap malam, ya setiap malam aku bermimpi ada bersamamu. Obsesi gila!

Jika rindu sudah tak tertahan, namun jarak dan waktu memaksaku untuk diam biasanya aku menangis dalam tidur. Memikirkanmu dan jalan-jalan yang sering kususuri setiap malam untuk kembali padamu. Aku juga sering bertanya dalam hati, apa yang membuatku begitu terikat denganmu? Bahkan tanah kelahiranku tak pernah mampu mengikatku sekuat itu. Aku ini perantau yang senang berpetualang dan mencicipi setiap lekuk tubuh lainnya.

Ada sesuatu tak terkatakan tentangmu, kamu seperti bertumbuh di dalam diriku. Ada akar-akar tak tampak darimu yang menjalar di dalam dan menghidupiku. Pertama kali kita bertemu bukankah aku perempuan manja, penakut dan cenggeng? Kamu yang menemaniku berproses dan bertumbuh sepesat sekarang. Mungkin inilah mengapa aku begitu terikat padamu.

Kita selalu punya koneksi kuat yang sulit dijelaskan dengan orang yang menemani kita melewati saat-saat tersulit bukan? Sama halnya dengan kota yang penuh kenangan dan perjuangan sepertimu nona Bandung.

Note: Tunggu aku akhir bulan ini, akan kubayar tuntas rindu yang sudah menumpuk hingga ke ubun-ubun ini nona. Nona adalah panggilan sayang  untuk Bandung.

pak pos sampai berjumpa di Bandung ya! ^^

T, 2015-2-9

Ivy

*biru yang merindukan nona, sangat!