Materai

Senja 22 desember 2018, beberapa jam sebelum tsunami. Kiriman dari @faricayo

Aku ingin, kamu mengingatku,
sebagai yang termolek yang pernah kau rengkuh.

Sebelum malam nanti, kau bersimpuh,

memohon doa dalam amarahku.
ya, senja sore ini materai,

layaknya ciuman perpisahan,

bahwa di tiap akhiran ada awalan. 

Pasti.
Makale, 2018-12-26

Ivy

#1senja1puisi
PS: Terima kasih berbagi senja manis getir ini sobat. 


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *