Berbeda dengan border antara Cambodia –Thailand yang butuh menggoyang lutut dan berkeringat peluh, border Nong khai dengan friendship bridge yang membentang sejauh 1,1km di tengah sungai Mekong sungguh membuat semuanya menjadi lebih bersahabat dan nyaman.
Cara untuk mencapai Nong Khai tentunya sangat beragam , bisa menggunakan train ataupun bus. Saya yang bertolak dari Ayutthaya memilih menggunakan sleeper train no 69 dari Bangkok- Nong Khai seharga 662 bath untuk upper bed kelas 2. Kereta tersebut tiba di Ayutthaya terlambat sekitar sejam dari jadwal 21.40 malam.
Karena saya pencinta kereta api, perjalanan dengan kereta selalu terasa nyaman untuk saya. Ketika matahari mulai memperlihatkan sinar, petugas akan melipat ranjang menjadi bangku kembali. Train di Thailand sudah cukup umum untuk keterlambatan sekitar 1-2 jam, jadi lokasikan waktu lebih ketika memilih kereta. Saya tiba di Nong Khai pada pk 08.50 terlambat sejam dari jadwal 7.45
Sesampainya di station sangat banyak orang yang coba menawarkan tuk-tuk dengan berbagai harga. Tolak saja dengan senyum dan terus berjalan keluar dari station. Di depan station bisa dipastikan ada tuk-tuk yang menanti dengan tarif ~ 20bath/orang. Pagi itu saya bertemu dengan 2 pria berkebangsaan Inggris dan kami bersepakat membagi rata harga tuk-tuk menjadi 30 bath/ orang dan tuk tuk langsung melaju. Tidak sampai 10 menit, kami sudah berada di depan imgrasi Thailand
Saya yang tidak perlu repot dengan visa langsung melesat maju lebih cepat dibanding dua teman baru saya. Tak perlu risau, jika ada yang membutuhkan foto passport untuk visa ada tukang foto yang siap membantu dengan harga tertentu.
Setelah melewati imigrasi Thailand, sekarang waktunya menyeberangi friendship bridge. Ada beberapa cara untuk menyeberangi jembantan ini seperti dengan taksi, tuk-tuk, bus ataupun kembali bergoyang lutut. Saya memilih menggunakan bus kecil seharga 20 bath yang sudah disediakan khusus untuk menyebrang. Sistemnya cukup teratur, setelah membeli tiket kita diminta menunggu di tempat duduk yang disediakan hingga bus tiba.
Sesampainya di Laos border kembali kita diminta mengisi form kedatangan tentang info hotel yang akan ditempati, kendaraan yang digunakan dan kapan perkiraan waktu akan keluar dari Laos. Simpan potongan kertas tersebut karena nanti akan diminta ketika keluar dari Laos.
Setelah melewati imgirasi Laos, masih ada biaya pass yang harus dikeluarkan sebesar 10.000 kip atau setara ~47 bath. Beli pay pass pada counter kecil di sebelah kanan pos imigrasi dan selamat datang di Laos. Happy Travelling!
Info tambahan :
Imigrasi Vientane berjarak 20 km dari kota, untuk para backpacker bisa menggunakan bus bewarna hijau seperti di gambar di bawah ini untuk sampai ke bus station vientane seharga 6000 kip ( march 2014)
Leave a Reply