“Hah? Itu nama hotel?!” itu respon pertama saya ketika mendengar nama hotel ini. Bukan nama yang umum untuk sebuah hotel, tapi kata rumah rupa-rupanya memang cukup pantas disandangnya.

Hotel yang terbilang baru ini terdiri dari 20 kamar yang didekorasi dengan tema yang berbeda-beda. Terletak di salah satu jalan berliku di area perbukitan Bandung Utara memang membuat hotel ini merupa rumah.
Kesan pertama ketika menemukannya, “Ga kayak hotel ya?”

Tapi berjalan perlahan menuju lobi mereka yang juga difungsikan sebagai kafe dengan segera membuatmu berdecak “wow”. Dengan potting sed yang ditata sedemikian rupa dan dengan interior kafe yang membawamu ke setting film-film lama yang ditonton di TV.

Menjorok semakin ke dalam, sebuah tangga kayu dengan segera mengambil perhatianmu. Lengkap dengan perasaan bersih, rapi dan hangat.
Setiap kamar di sini punya nama, yang terukir di pintu. Saya mendapatkan ceremony, kamar bertipe medium bernomor 202.

Ceremony didominasi dengan warna hijau lumut yang berpadu indah dengan warna kayu dan warna kulit.

Kamarnya sendiri cukup membuatmu leluasa. Tata letak dan furnitur yang dipilih memberi kesan nyaman n hangat ditambah spot-spot manis nan begitu instragramable. Meski kursi yang terlihat match dengan kamarnya dirasa tak nyaman untuk digunakan, tapi siapa yang ingin duduk jika ranjangnya begitu nyaman n tempat yang sangat cocok untuk berfoto n bersantai.

Pintu lipat pada kamar mandi merupakan opsi yang bijak. Memasuki kamar di The House tour, kamu tau persis bahwa tiap sudut didesign dengan baik. Tiap detil diperhatikan dan dipikirkan dengan cermat.
Maka tak salah namanya The House tour, kamar-kamar di sini hommy dan begitu cantik seakan display rumah dengan berbagai tema. Cocok untuk yang ingin liburan dengan tipe santai. Menikmati cuaca Bandung sambil leha-leha di kamar yang ciamik.
Comfort: *****
Price: **
Clean: *****
Location: ****
Food: –
Service: *****
Value for money: ***
Leave a Reply