Beberapa minggu lalu saya (akhirnya berani) mengambil keputusan besar dalam hidup dan melakukan lasik. Saya menggunakan kacamata sedari saya berumur 7tahun. Ya mata saya rusak sedari dini dan diumur yang lebih dari seperempat abad ini saya sudah lupa bagaimana rasanya melihat tanpa kacamata. Minus saya yang mencapai 7.75 terbilang tinggi menjadikan kacamata adalah pasangan hidup di saat susah dan senang kecuali tidur. Ada yang mau tau rasanya punya mata dengan minus setebal itu? kamu bahkan tak bisa melihat jelas muka lawan bicaramu kecuali berjarak 20-30cm di depan mukamu. Ya separah itu.

Lasik di era semaju sekarang tak lagi dihitung sebagai operasi dan hanya dianggap sebagai treatment. Betapa tidak, prosesnya hanya berlangsung kurang dari setengah jam dan segera sesudahnya pasien dapat kembali ke rumah.

Saya akan berbagi sedikit informasi tentang lasik yang sempat saya riset. Untuk urusan mata tentu saja tak boleh asal dan serampangan, saya mencoba mencari penjelasan dan segala resiko yang mungkin terjadi sedetil yang mungkin saya depatkan dari internet.

Salah satu pertanyaan tentang lasik pasti diikuti dengan “harganya berapa?”. Perbedaan harga lasik biasanya disebabkan oleh 3 faktor utama, kecanggihan alat yang digunakan, dokter yang menangani dan procedure yang dipilih.

Pertama-tama saya akan menjelaskan, apa yang sebenarnya dilakukan pada mata untuk mengkoreksi kesalahan penglihatan tersebut khususnya rabun jauh (myopia). Sederhananya, orang bermata myopia memiliki kornea mata yang lebih lonjong dibanding mata normal. Hal ini menyebabkan cahaya tidak lagi terfokus di retina sehingga penglihatan menjadi kabur.

Untuk memperbaiki cacat mata ini, kornea harus dibuat menjadi lebih datar dengan menggunakan excimer laser. Ini adalah bagian terpenting dari lasik. Cara untuk mencapai bagian kornea yang ingin diratakan tersebut membuat lasik dikategorikan menjadi beberapa jenis :

1. Traditional Lasik

Pada proses ini, flap dibuat dengan menggunakan pisau. Saya terlalu takut untuk mencari tau lebih tentang procedurenya, membayangkan mata dipotong menggunakan pisau sudah cukup membuat saya bergidik

2. All Laser Lasik / Femto all laser lasik

Pembuatan flap dan koreksi dua-duanya dilakukan dengan laser. Jenis lasik ini adalah lasik yang paling umum dilakukan, karena dianggap lebih rendah resikonya dibanding traditional lasik dan punya waktu penyembuhan yang lebih cepat dibanding ASA/PRK. Tapi butuh diingat, proses yang melibatkan flapping punya resiko lainnya yaitu infeksi selama proses penyembuhan flap atau berkerutnya lapisan yang diflap.

3. ASA/ PRK

Jenis ini adalah proses dengan waktu penyembuhan paling lama. Pada ASA tidak dibuat flap seperti 2 jenis lasik sebelumnya. Lapisan terluar dari kornea dikelupaskan menggunakan alcohol dan koreski dapat dilakukan di daerah yang dibutuhkan. Kemudian soft lens diletakan sebagai pelindung selama lapisan terluar tersebut kembali membaik. Proses ini jauh lebih menyakitkan dibandingkan proses lainnya, namun merupakan solusi untuk pasien yang punya kornea tidak terlalu tebal dan butuh melakukan lasik.

4. Relex Smile

Lasik jenis ini adalah lasik terbaru yang di klaim sebagai painless, bladeless dan flapless. Proses ini hanya memberikan luka irisan sekitar < 4mm dan tetap mempertahankan bentuk kornea. Irisan dari kornea yang dikoreksi, dikeluarkan dari lubang kecil tersebut. Menurut saya proses ini terbilang paling aman dan punya efek samping paling kecil karena menyebabkan luka yang paling sedikit dibanding proses lainnya. Tapi perlu digaris bawahi, untuk proses ini kemampuan manual tangan dokter sangat teruji.

Ini beberapa hal yang mesti diingat jika melakukan lasik :
Saat berada di bawah mesin laser
1. coba lah setenang mungkin, jangan menegangkan mata.
2. Jangan menggerakan kepala dan bola
3. Kalau terpaksa harus mengedip, berkediplah dgn lembut, karena alat penahan akan tetap membuat matamu terbuka.
4. Jangan tertidur ataupun bermimpi, fokuskan bola mata di satu titik, sesuai dengan permintaan dokter

Tulisan ini dibuat dengan harapan dapat membagi pengetahuan umum bagi siapa-siapa yang berminat untuk melakukan lasik atau sekedar menambah ilmu. Jika ada yang berniat melakukan lasik, jangan lupa untuk melakukan riset kecil tentang moteda, alat dan dokter yang akan mengeksekusi mata anda.

Happy reading dan semoga membantu mencerahkan ^^
T, 2014-10-9
Source: optimax, bbc, google